Breaking News

BALAI BAHASA PROVINSI ACEH : Menggelar Pelatihan Guru Master Revitalisasi Bahasa Daerah Gayo Di Disdik Bener Meriah


Aceh.onenews.co.id | Bener Meriah - Balai Bahasa Provinsi Aceh (BBPA) menyelenggarakan kegiatan Pelatihan Guru Master Revitalisasi Bahasa Daerah Gayo Untuk Tunas Bahasa Ibu yang dilaksanakan di Aula Dinas Pendidikan tepatnya di Jl Pondok Baru, Blang Sentang, Kecamatan Bukit, Kabupaten Bener Meriah, Aceh pada Selasa, (13/06/2023).

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Balai Bahasa Provinsi Aceh tersebut, merupakan bagian dari revitalisasi bahasa Gayo. Hal ini dilakukan bagian dari upaya bahan pengembangan perlindungan bahasa, agar bahasa daerah yang ada di Indonesia terjaga dengan seutuhnya. 

Acara kegiatan pelatihan guru master ini dibuka langsung oleh Asisten III Administrasi Umum, Setdakab Bener Meriah, Samusi Purnawira Dade, S.IP, M.Si. Dalam arahannya ia menyampaikan, kita sebagai orang Gayo harus terus menjaga existensi bahasa Gayo itu sendiri agar tidak terjadinya kepunahan nantinya. 

Kegiatan pelatihan Guru master revitalisasi bahasa daerah Gayo untuk tunas bahasa ibu ini diikuti sebanyak 84 Sekolah yang ada di Kabupaten Bener Meriah, yaitu tingkat jenjang SD, MI, SMP, dan MTsN. 

Acara kegiatan pelatihan guru master ini, dilaksanakan mulai tanggal 13 s/d 15 Juni 2023.

Ketua Panitia pelaksana Helmi Fuat, S.S mengatakan kepada Aceh.onenews.co.id, kegiatan pelatihan guru master ini dilakukan sesuai dengan program merdeka belajar Nomor 17 tentang revitalisasi bahasa daerah.

Helmi menyampaikan bahasa Gayo khususnya di Aceh, berdasarkan kajian penelitian yang pernah dilakukan itu dalam kondisi rentan atau itu belum punah, sebab penuturnya masih banyak. Terdapat di beberapa Kabupaten yang ada di Aceh diantaranya yaitu Aceh Timur, dan Aceh Tenggara (Kutacane).

"Sebetulnya masih banyak penuturnya, akan tetapi kalau tidak dilakukan itu nantinya bisa menuju kepunahan," ungkap Helmi saat diwawancarai Aceh.onenews.co.id.

Dalam hal ini, kegiatan yang diselenggarakan merupakan bagian dari upaya mencegah terjadinya kerentanan, agar kembali seutuhnya. 

Lanjut, tujuan dari pengajaran pelatihan Guru master/utama ini, agar bisa mengimbaskan kepada guru-guru lainnya yang ada disekolah dan kemudian di salurkan kepada murid. 

Pada kegiatan pelatihan ini bertindak sebagai narasumber adalah Tim yang sebelumya sudah diundang oleh Balai Bahasa Provinsi Aceh. 

Selanjutnya, dalam kegiatan revitalisasi bahasa Gayo yang dilaksanakan di Aula Disdik Bener Meriah terdiri dari Kepala Dinas Pendidikan Bener Meriah, Akademisi dan para Maestro.

Para narasumber yang menyampaikan beberapa materi selama 3 hari kedepannya diantaranya yaitu Kadisdik Bener Meriah pemberi pidato awal, Irham pemateri tentang Seni Berakah, Kadarman pemateri menulis Cerite Singket, Hamdani pemateri Puisi Gayo, Johari pemateri Denang Jangin (kembang tradisi), Munawir pemateri Kekeberen. 

"Balai Bahasa Provinsi Aceh (UPT) bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan lembaga yang bergabung dalam acara kegiatan ini yaitu Disdik Bener Meriah sebagai panitia lokal," Tutup Helmi. 

  [ Bardyan Ir ]

Iklan Disini

Type and hit Enter to search

Close