Seperti dikatakan Ketua Kelompok Petani Sangkuriang, Yudi mengaku sering melakukan gotong-royong bersama kelompoknya dan dibantu warga setempat.
"Kami seluruh warga Setu hari ini bergotong-royong membuka sodetan dihari keempat," ujar Yudi saat ditemui awak media di lokasi, Senin, (1/5/2023).
Yudi mengatakan dengan menggunakan alat seadanya pasokan air belum maksimal.
"Dengan menggunakan alat seadanya karena sodetan ini memang air belum sampai ke hilir, ke Desa Setu masih kering belum mengalir. Maka, kita terus berusaha aja memperdalam sodetan ini biar debit airnya besar mengalir," ujarnya.
Selain itu, Yudi berharap kepada pemerintah agar segera menurunkan alat berat.
"Agar segera menurunkan alat berat Karena kalau pake alat seadanya tidak akan maksimal," turut Yudi.
Sekedar informasi, menurut catatan yang ada di bendungan Sendung itu mengaliri 610 Hektar area persawahan.
Editor : Redaksi
Social Footer